Hadiri Anev Pelaksanaan WSBK 2022, Danrem 162/WB Paparkan Pelaksanaan Kontijensi

Mataram NTB - Kesuksesan pengamanan dalam event internasional World Superbike (WSBK) 2022 Mandalika tentu tak terlepas dari peran semua pihak yang ada di Nusa Tenggara Barat (NTB) termasuk TNI. 

Untuk mengevaluasi kesuksesan tersebut Komandan Korem (Danrem) 162/WB Brigjen TNI Sudarwo Aris Nurcahyo, S.Sos., M.M., menghadiri kegiatan Analisa Evaluasi (Anev) pelaksanaan World Superbike Mandalika 2022 yang diselenggarakan di Ballroom Prime Park Hotel, (24/11/2022). 

Baca juga: Pjs PHDI NTB Berkomitmen Untuk Menyatukan Umat Hindu NTB

Turut hadir pada kegiatan tersebut Gubernur NTB, Kapolda NTB, Kepala Pelaksana World Superbike Mandalika 2022, Anggota Forkopimda Provinsi NTB, Para PJU Polda NTB, Forkopimda Kabupaten Lombok Tengah, Kapolres/ta Se Pulau Lombok, Direktur ITDC, Direktur MGPA serta perwakilan dari lembaga-lembaga terkait yang turut serta dalam pelaksanaan WSBK 2022. 

Baca juga: Korem 162/WB Gelar Diklatsar Bela Negara Karyawan PT. AMNT Gelombang Kedua

Pada kesempatan tersebut Komandan Korem 162/WB menyampaikan terimakasih kepada seluruh peserta yang hadir pada Anev Pelaksanaan WSBK Mandalika 2022 yang merupakan tenaga yang terlibat langsung pada even internasional tersebut. 

"Terimakasih kepada semua pihak yang terlibat karena kita semua WSBK berjalan sesuai harapan kita semua, masyarakat Nusa Tenggara Barat, "ucapnya mengawali laporan dalam acara Anev tersebut. 

Baca juga: Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman Kunjungi Lombok Tengah

Ia mengatakan bahwa pada WSBK 2022 TNI eksis siaga pengamanan diposko Kontijensi penanggulangan bencana alam yaitu di Baladika Mandalika guna menantisipasi kemungkinan terjadinya bencna karna gempa bumi masih sulit diprediksi oleh BMKG tidak seperti cauca ektrim. 

"Tentu dalam mempersiapkan itu sangat diperlukan kerjasama dengan berbagai pihak, dan pada pelaksanaan WSBK 2022 kita telah melakukan berbagai persiapan, seperti TFG, simulasi serta persiapan lainnya dalam rangka penanganan bila bencana alam terjadi pada saat event WSBK berlangsung, "ucapnya. 

Baca juga: Gerakan Pramuka NTB Akan Terlibat Dalam MXGP of Indonesia di Samota

"Kedepan dengan agenda event internasional yang cukup banyak maka kita harus mempersiapkannya dengan lebih matang lagi, "Tutupnya.(Adb)